Tampak samping iPhone 3GS
Kalau ada 2 kata yang boleh saya pakai untuk menggambarkan
iPhone 3GS,
yaitu: “pintar” dan “seksi”. Mungkin saya terkesan berlebihan memberi
sebutan itu, tetapi menurut saya, perangkat canggih buatan Apple ini
memang betul-betul revolusioner dan merombak konsep ponsel pintar secara
signifikan. OK, berikut pembahasan saya mengenai kelebihan dan
kekurangan iPhone 3GS dari berbagai sudut pandang.
Spesifikasi
Bagi anda yang mengikuti perkembangan iPhone, tentu anda sudah tahu
bahwa iPhone 3GS merupakan generasi ketiga seri iPhone, setelah iPhone
pertama (sering disebut sebagai iPhone 2G) dan iPhone 3G. Dibandingkan
dengan iPhone 3G, tambahan huruf “S” pada iPhone 3GS berarti Speed atau
kecepatan. Ya, dengan prosesor yang lebih cepat (833 MHz, underclock ke
600 MHz) dan jumlah RAM 2 kali lipat dari iPhone 3G (256MB vs 128MB),
anda akan jarang sekali mengalami “lag” saat menggunakannya.
iPhone 3GS: Lebih cepat hingga 2x lipat dari iPhone 3G
Berikut adalah spesifikasi yang (cukup) lengkap dari iPhone 3GS:
- Prosesor: 600 MHz (underclock dari 833 MHz)
- RAM: 256MB
- Layar: 3,5 inci dengan resolusi 320 x 480 dan dukungan multi-touch
- Penyimpanan internal: 16GB/32GB
- Dukungan jaringan:
- 3G/HSDPA
- WiFi 802.11b/g
- Bluetooth 2.1 + EDR
- Kamera: 3,2 MP dengan autofocus dan geo-tagging
- Fitur lain: A-GPS, kompas digital, accelerometer
- Sistem operasi: Mac OS X
- Dimensi: 4,5 x 2,4 x 0,48 inci
- Bobot: 135 gram
Sama seperti produk Apple lainnya, iPhone 3GS juga memiliki desain
yang elegan dan atraktif. Selain terkesan premium, ukurannya juga pas
dalam genggaman tangan dan saya cukup nyaman saat menggunakannya untuk
menulis pesan, melakukan panggilan, maupun berselancar di web.
Tetapi ada satu hal yang cukup mengganggu, yaitu letak lensa
kameranya. Ya, lensa kamera ini diletakkan di ujung kanan atas pada
bagian belakang, dan jari saya sering “menutupi” lensa tersebut saat
saya menggunakannya untuk mengambil foto atau merekam video.
Telepon dan Kualitas Suara
Sebagai sebuah PONSEL pintar, tentu fitur pertama yang harus dilihat
adalah fungsi telepon. Jaringan yang didukung oleh iPhone 3GS ini cukup
umum, yaitu: GSM/EDGE (2G) dan UMTS/HSDPA (3G), sehingga anda seharusnya
bisa menggunakan provider GSM manapun (asalkan iPhone 3GS anda sudah
unlocked ^^). Saya sendiri menggunakan provider yang iklannya
menggunakan lagu J-Rocks “Meraih Mimpi”. ^^
Saat melakukan dan menerima panggilan, kualitas suara yang terdengar
oleh saya sudah cukup baik. Suara-suara yang ada di sekitar pembicara
ternyata tidak terlalu terdengar oleh saya. Sebaliknya, saat saya
berbicara, terkadang pendengar meminta saya untuk mengulangi perkataan
saya karena suara saya tidak terdengar dengan jelas. Saya tidak tahu
apakah hal tersebut disebabkan oleh volume suara saya terlalu kecil,
atau ada gangguan suara di sekitar pendengar, atau memang iPhone 3GS
tidak bisa “menyalurkan” suara saya dengan baik. Yang jelas, menurut
saya tidak ada yang spesial dari fitur telepon pada iPhone 3GS.
Sinkronisasi Data
Ada 2 macam sinkronisasi data yang bisa anda gunakan, yaitu:
sinkronisasi online (melalui sebuah layanan sinkronisasi data di
internet) dan sinkronisasi lokal (ke PC atau Mac). Untuk sinkronisasi
online, saya menggunakan layanan
Google Sync, yang mendukung sinkronisasi kontak, e-mail, kalender, dan fitur “
Push”
untuk notifikasi e-mail maupun aplikasi lainnya. Dengan “menyimpan”
data saya secara online, maka saya memiliki backup data iPhone yang bisa
saya akses dari mana saja. Tidak ada lagi yang namanya “ponsel rusak,
data hilang”. ^^
Sinkronisasi Online pada iPhone
Sedangkan untuk sinkronisasi lokal, satu-satunya aplikasi yang dapat
melakukannya secara sempurna adalah -mungkin anda sudah menebaknya-
iTunes.
Dengan iTunes versi terbaru, anda bisa melakukan sinkronisasi semua
data anda: e-mail, kontak, kalender, catatan, aplikasi yang dibeli dari
App Store, lagu, video, nada sambung, dan lainnya. Bahkan anda juga bisa
mengatur peletakan ikon-ikon iPhone anda langsung dari iTunes!
Manajemen E-mail dan SMS
Menurut saya, inilah salah satu fitur unggulan iPhone. Membaca,
mengirim, dan menulis pesan -baik e-mail maupun SMS- pada iPhone
merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan bagi saya. Anda bisa
membaca/menulis pesan dalam mode vertikal (biasa) maupun horisontal
berkat bantuan “
accelerometer“. Tampilan keyboard
virtual yang disertakan maupun pesan yang sedang anda tulis akan
disesuaikan secara otomatis. Untuk manajemen e-mail pada iPhone ini ,
Apple menyertakan
Mail. Ya, bagi anda pengguna Mac
tentu cukup mengenal Mail, aplikasi manajemen e-mail standar pada Mac,
dan anda tahu kualitasnya. ^^
Menulis dan membaca e-mail pada iPhone
Selain manajemen e-mail, iPhone juga menyediakan aplikasi khusus untuk menangani pesan singkat (SMS), yang bisa diakses melalui
Messages.
Pada aplikasi ini, SMS yang anda kirim dan terima akan dikelompokkan
berdasarkan pengirim/penerimanya. Yang menarik: apabila anda memilih
salah satu kontak di sana, maka SMS yang anda kirim/terima dari orang
tersebut akan ditampilkan layaknya sebuah percakapan. Sama seperti pada
Mail, di sini anda juga bisa membaca maupun menulis pesan secara
horisontal maupun vertikal.
Manajemen SMS pada iPhone
Menjelajah Internet
iPhone membawa aplikasi peramban (browser)
Safari
untuk menjelajah internet. Pada Safari ini, anda bisa memperbesar dan
memperkecil tampilan (zoom) dengan cara menyentuh layar dengan 2 jari
dan melakukan pinch. Proses zoom in maupun zoom out dilakukan dengan
animasi yang cantik. Selain itu, Safari pada iPhone ini juga mendukung
multi-window (atau tab?), sehingga anda bisa membuka beberapa situs
secara bersamaan. Apabila anda menggunakan iTunes, bookmark Safari pada
PC/Mac anda juga bisa tersinkronisasi pada Safari di iPhone ini.
Menjelajah internet dengan Safari
Anda juga bisa menjalankan berbagai aplikasi berbasis web (dikenal
sebagai Web App) melalui Safari pada iPhone ini, dan nantinya bisa anda
bookmark ke dalam Springboard (tempat meletakkan ikon aplikasi pada
iPhone) untuk anda jalankan layaknya aplikasi “native”. Saya sendiri
sudah mencoba Google Buzz dan Google Reader sebagai Web App dan keduanya
berjalan dengan lancar.
Kamera, Perekam Video, dan Manajemen Foto
OK, resolusi kamera iPhone 3GS memang tidak terlalu bagus -hanya 3,2
megapiksel-, tetapi bukan berarti tidak memiliki keunggulan. Selain
fokus otomatis, pada kamera iPhone 3GS ini adalah anda juga bisa
menentukan bagian mana yang harus difokuskan pada objek foto, dengan
menyentuhnya (tap-to-focus). Ya, misalkan anda sedang mengarahkan kamera
pada anjing peliharaan anda di taman, anda tinggal menyentuh bagian
layar yang menampilkan anjing anda, dan kamera akan terfokus ke sana.
Setahu saya hanya sedikit kamera ponsel yang menyertakan fungsi ini.
Untuk kualitas hasil fotonya, silakan cek
foto ini.
Tampilan saat mengambil foto atau merekam video
Selain itu, fitur unggulan kamera iPhone 3GS ini adalah kemampuan
merekam video pada 30 gambar per detik (fps) atau kira-kira setara
dengan framerate film DVD. Apple bahkan menyediakan sebuah fungsi untuk
menyunting video, yaitu
trimming untuk memotong bagian klip
video yang akan “dibuang”. Tampilan penyuntingan video ini agak mirip
dengan iMovie, dengan fungsi yang jauh lebih sedikit tentunya. ^^
Tampilan saat penyuntingan klip video
Manajemen foto/video pada iPhone dapat dilakukan dengan mudah dengan aplikasi Photos.
Anda bisa menelusuri, memperbesar dan memperkecil foto dengan melakukan
“pinch”, mengirimkan foto melalui e-mail, atau menjalankan sebuah
slideshow dari koleksi foto anda. Sayangnya tidak ada fitur mengirimkan
foto melalui Bluetooth (saya akan bahas lebih lanjut tentang ini nanti).
^^;
GPS, Kompas Digital, dan Kontrol Suara
iPhone juga menyediakan fitur untuk mengakses layanan berbasis lokasi melalui GPS dan (Google)
Maps.
Melalui aplikasi Maps ini, anda bisa melihat peta sekitar anda dan
“meminta” petunjuk arah dari satu tempat ke tempat lain. Ya, kalau anda
sering menggunakan
Google Maps, tentunya anda tidak asing lagi dengan fitur-fitur yang tersedia pada Maps.
Tampilan Maps pada iPhone
Selain itu, ada juga kompas digital, yang bisa diakses melalui aplikasi
Compass.
Dengan bantuan kompas digital ini anda bisa meminimalisir kemungkinan
tersesat saat anda menjelajah ke tempat-tempat terpencil atau
hutan-hutan. ^^
Tampilan kompas digital dan kontrol suara
Dengan menekan tombol “Home” selama beberapa detik, kita akan masuk ke mode
Voice Control
(kontrol suara). Seperti yang sudah anda tebak dari namanya, anda bisa
menjalankan berbagai fungsi iPhone melalui perintah suara. Misalnya kita
katakan “call John on mobile” untuk melakukan panggilan ke ponsel John,
atau “what song is this?” untuk mengetahui judul lagu yang sedang
diputar. Saat saya mencobanya, ternyata fungsi pengenalan suaranya tidak
terlalu bagus. Pengenalan suaranya cukup akurat saat saya mencoba untuk
melakukan panggilan, namun saya cukup frustasi saat ingin menggunakan
kontrol suara untuk memutar lagu tertentu. Semoga akurasi pengenalan
suaranya diperbaiki pada update firmware mendatang. ^^
Multimedia, Hiburan, dan App Store
Banyak yang mengatakan bahwa iPhone = iPod + fungsi telepon. Anggapan
tersebut tidak salah, karena memang iPhone menyediakan fungsi-fungsi
iPod
secara penuh. Manajemen lagu dan video yang kita lakukan melalui iTunes
bisa dengan mudah disinkronisasikan ke iPhone. Setelah itu kita bisa
mengakses koleksi lagu dan video kita melalui iPod.
Tampilan CoverFlow album pada aplikasi iPod
Kalau anda kurang puas dengan koleksi video yang anda miliki, anda juga bisa mengakses aplikasi
YouTube
untuk menikmati streaming video. Tampilannya cukup mirip dengan versi
web-nya dan kita bisa menelusuri dan mencari video yang menarik di sini.
Saat saya mencobanya, kecepatan streaming dan kualitas tampilan
videonya juga cukup baik.
Tampilan aplikasi YouTube
Salah satu keunggulan iPhone adalah koleksi aplikasinya yang tersedia melalui
App Store.
Di sana kita bisa mencari berbagai macam aplikasi, mulai dari aplikasi
produktivitas hingga permainan tersedia di sana. Bagi anda yang enggan
“membeli” aplikasi, tidak usah kuatir karena banyak juga tersedia
aplikasi gratis dengan kualitas yang cukup bagus juga. Beberapa aplikasi
permainan juga menyediakan versi “Lite” atau “Demo” yang bisa anda
unduh dengan gratis untuk menguji permainan tertentu.
Tampilan App Store
Ada juga aplikasi
Facebook dan
Yahoo Messenger
khusus iPhone bagi anda yang gemar mengakses situs jejaring sosial
tersebut atau berbincang dengan teman anda melalui YM. Selain
tampilannya yang cukup menarik, terdapat juga fitur “
Push Notification“,
yang mana bisa anda gunakan untuk memberitahukan kepada anda (melalui
alarm) apabila ada notifikasi pada akun FB anda atau ada yang memanggil
anda melalui YM.
Tampilan aplikasi Facebook dan Yahoo Messenger pada iPhone
Aplikasi lain yang saya rekomendasikan adalah
Evernote dan
WordPress Mobile (saya sudah pernah
membahas tentang ini).
Evernote merupakan sebuah aplikasi pengelola catatan berbasis cloud.
Dengan aplikasi ini, kita bisa menyimpan catatan (berupa teks, gambar,
atau video) ke server Evernote yang kemudian bisa kita akses dari web
browser, desktop, maupun iPhone. Saya biasa menggunakan aplikasi ini
untuk mengelola kartu nama. Ya, saya cukup mengambil foto sebuah kartu
nama, dan Evernote secara otomatis melakukan semacam fungsi pengenalan
teks untuk “mencatat” informasi yang ada pada kartu nama tersebut. ^^
Tampilan Evernote dan WordPress Mobile
Selain aplikasi dari App Store, anda juga bisa mengakses berbagai
aplikasi berbasis web yang khusus disediakan untuk iPhone. Beberapa
koleksi aplikasi web bisa anda akses melalui Safari di
http://www.apple.com/webapps,
pilih aplikasi yang anda inginkan, lalu bookmark aplikasi tersebut ke
Springboard agar nanti anda bisa jalankan dengan cepat. ^^
Daya Tahan Baterai
Sejujurnya, sebelum membeli iPhone 3GS ini saya sempat bingung
menentukan pilihan antara perangkat berbasis Google Android (Nexus One,
HTC Hero, dll) dan iPhone 3GS. Pada akhirnya, faktor daya tahan baterai
menjadi salah satu “penilaian minus” saya terhadap ponsel Android. Saya
telah membaca beberapa ulasan dari pengguna pada forum-forum internet,
dan kebanyakan dari mereka mengeluhkan daya tahan baterainya yang sangat
boros. Kasusnya juga bermacam-macam: mulai dari perangkat lunak atau
firmware yang kurang sempurna, hingga berbagai anomali yang belum jelas
penyebabnya. Dampaknya, kebanyakan pengguna harus mengisi ulang baterai
hingga 2 kali dalam sehari! ^^;
Penggunaan aplikasi secara berlebihan bisa mengurangi durasi daya tahan baterai
Untuk daya tahan baterai iPhone 3GS, Apple mengklaim:
- Waktu bicara: ~12 jam (2G) atau ~5 jam (3G)
- Akses internet: ~5 jam (3G) atau ~9 jam (WiFi)
- Multimedia: ~10 jam (video) atau ~30 jam (audio)
- Standby: ~300 jam
Saya sendiri biasa mengisi ulang baterai iPhone 3GS saya antara 2-3
hari sekali, dengan penggunaan “campuran” antara melakukan panggilan,
mengirim SMS, browsing dengan WiFi, membaca e-mail, memutar lagu,
mengambil foto atau merekam video, dan sesekali bermain game.
Kekurangan/Kelemahan
Menurut saya, ada 2 kelemahan iPhone 3GS ini, yaitu:
Bluetooth dan
iTunes.
Ya, fitur Bluetooth pada iPhone 3GS ini memang sangat-sangat
memprihatinkan. Bluetooth pada iPhone 3GS hanya dapat mendeteksi
perangkat audio, seperti headset, handsfree atau speaker bluetooth. Kita
tidak bisa mengirim dan menerima file dari/ke perangkat lain melalui
Bluetooth. Semoga fitur Bluetooth ini diperbaiki lagi pada update
firmware mendatang. ^^;
Kelemahan kedua adalah iTunes. Aplikasi manajemen dan sinkronisasi
standar dan terlengkap untuk iPhone ini hanya tersedia untuk sistem
operasi Mac dan Windows. Saya seringkali kerepotan saat ingin memasukkan
lagu atau video ke iPhone, karena saya harus booting ke Windows
terlebih dahulu (biasanya saya menggunakan Ubuntu ^^) dan menjalankan
iTunes dari sana. Semoga Apple “membuka” sistem manajemen/sinkronisasi
datanya pada iTunes sehingga iPhone bisa disinkronisasikan dengan
sempurna pada sistem operasi selain Mac dan Windows. ^^
UPDATE: Satu lagi kelemahan iPhone adalah lingkungan
pengembangan Apple yang bersifat tertutup. Ya, bukan rahasia lagi kalau
anda harus menggunakan metode “
jailbreak” untuk memaksimalkan potensi iPhone. Kalau anda gemar mengoprek, mungkin anda lebih tepat memilih perangkat berbasis
Android.
Kesimpulan
Saya sudah mengulas kelebihan dan kekurangan iPhone 3GS dan secara
umum saya cukup puas dengan seluruh fitur yang ditawarkan oleh perangkat
ini. Predikat sebagai salah satu smartphone (ponsel pintar) terbaik
layak diberikan pada ponsel buatan Apple ini (tanpa memperhitungkan
Bluetooth-nya ^^). Berselancar di web, membaca e-mail, mendengarkan
lagu, menonton video, menulis artikel blog bisa anda lakukan dengan
mudah dan menyenangkan berkat teknologi multitouch pada iPhone ini.
Namun sayangnya Apple kurang “terbuka” dalam mengembangkan sistem iPhone
dan ini mungkin kurang sesuai bagi anda yang suka mengoprek ponsel.
Apa komentar anda?^^v